JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPR dari Fraksi PDI-P Riezky Aprilia sempat direncanakan digulingkan dari jabatannya.
Adalah eks calon legislatif Harun Masiku yang disebut-sebut menginginkan kursi milik Riezky.
Upaya Harun merebut kursi Riezky diduga melibatkan komisioner KPU Wahyu Setiawan.
Wahyu disebut menerima suap dari Harun dengan menyanggupi mengganti Riezky melalui mekanisme penggantian antarwaktu (PAW) DPR.
Namun, rencana itu terbongkar.
Baca juga: Kronologi PAW Nazarudin Kiemas ke Riezky Aprilia Menurut KPU
Pada Rabu (8/1/2020), Wahyu terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK.
Harun hingga kini masih buron, tapi partai telah mencabut status keanggotaannya.
Riezky pun tak tergantikan.
Awal mula rencana PAW Riezky
Riezky merupakan anggota Komisi IV DPR dari daerah pemilihan (dapil) Sumatera Selatan I.
Ia dilantik pada 1 Oktober 2019, sesuai ketetapan KPU untuk menggantikan caleg PDI-P Nazarudin Kiemas yang meninggal dunia pada Maret 2019.
Nazarudin merupakan caleg dengan raihan suara terbanyak di dapil Sumsel 1. Riezky ada di posisi kedua, sehingga ditetapkan KPU sebagai pengganti Nazarudin untuk dilantik sebagai anggota DPR.
Ketetapan itu diputuskan KPU pada 31 Agustus 2019 melalui rapat pleno.
Padahal, pada 26 Agustus 2019, DPP PDI-P disebutkan telah mengirim surat ke KPU terkait permohonan pelaksanaan putusan Mahkamah Agung (MA) bahwa suara caleg meninggal dunia menjadi kewenangan partai.
Baca juga: Pasca-Kasus Suap Komisioner KPU, PDI-P Tak Lagi Upayakan PAW Riezky Aprilia
DPP PDI-P pun mengajukan Harun agar menjadi pengganti Nazarudin. Namun, KPU menolak permohonan itu.
Selanjutnya, Harun disebutkan memberi uang senilai Rp 600 juta kepada komisioner KPU Wahyu Setiawan agar membantunya menjadi anggota DPR melalui mekanisme PAW. Wahyu pun menyanggupi.
"WSE (Wahyu) menyanggupi membantu dengan membalas, 'Siap mainkan!'," kata Wakil Ketua KPK Lili Pintauli dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (9/1/2020).
Riezky mengaku tak tahu soal rencana PAW
Riezky mengaku tidak tahu-menahu bahwa dirinya akan digantikan Harun.
"Saya tidak tahu masalah PAW, karena saya dari Desember lalu reses dan baru kembali kemarin. Terkait mekanisme ada lembaga yamg lebih berhak menjelaskan," kata Riezky, Jumat (10/1/2020).
Baca juga: KPU Ungkap Dinamika Saat Penetapan PAW, Pilih Riezky Aprilia dan Tolak Harun Masiku
Saat itu, Riezky mengatakan dirinya selama ini bekerja sesuai perintah partai.
Saat ditanya apakah ia bersedia diganti oleh Harun, Riezky menyerahkan persoalan itu kepada PDI-P. Ia yakin PDI-P merupakan partai yang profesional dalam berdemokrasi.
"Saya ini petugas partai dan siap mengikuti perintah ketua umum partai," kata Riezky.
"Saya sebagai kader partai meyakini PDI Perjuangan adalah partai yang profesional dalam mekanisme demokrasi hari ini," ujarnya.
PDI-P Pecat Harun
Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat memastikan, partai telah mencabut status keanggotaan Harun Masiku dari PDI-P
Pemecatan dilakukan setelah Harun diketahui terlibat di dalam kasus suap kepada Wahyu Setiawan.
"Dia (Harun) otomatis kan sudah dipecat dari partai," kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020).
Baca juga: Soal PAW Harun Masiku, Perludem Nilai MA Seolah Aktif Mengawal
Ia pun mengimbau Harun agar segera menyerahkan diri kepada penyidik KPK dan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
"Kami mengimbau semua warga negara harus taat pada hukum. Ya, dia harus bertanggung jawab menyerahkan diri," ujar Djarot.
Riezky tidak jadi diganti
Selanjutnya, Djarot mengatakan, kasus dugaan suap antara Harun Masiku dan Wahyu Setiawan terkait PAW di DPR telah dianggap selesai di internal partai.
Djarot menegaskan, PDI-P tidak akan mengusulkan PAW untuk Riezky Aprilia yang disebut-sebut ingin digantikan oleh Harun.
"Selesai. Kan sudah ditolak (KPU), tidak ada upaya lagi. Jadi kami jamin bahwa Riezky tetap (anggota DPR)," kata Djarot di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020).
Menurut Djarot, PDI-P menerima keputusan KPU yang menolak menjadikan Harun sebagai pengganti Riezky melalui mekanisme PAW.
Dia menegaskan PDI-P tak pernah berupaya untuk bernegosiasi dengan KPU setelah penolakan tersebut.
"Begitu ditolak oleh KPU ya, sudah selesai. Nggak ada nego lagi," tegas Djarot.
Indonesia - Terbaru - Google Berita
January 14, 2020 at 06:56AM
https://ift.tt/3a93eKM
Anggota DPR PDI-P Riezky Aprilia yang Akhirnya Tak Tergantikan... - Kompas.com - Nasional Kompas.com
Indonesia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/32k1zwO
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Anggota DPR PDI-P Riezky Aprilia yang Akhirnya Tak Tergantikan... - Kompas.com - Nasional Kompas.com"
Post a Comment